SERANG, BI – Sebanyak 47 kursi jabatan eselon di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, dari Januari 2020 hingga Juni 2020 masih kosong. Kekosongan kursi jabatan tersebut terjadi karena, para pejabat memasuki masa akhir jabatan atau pensiun.

Kepala BKPSDM Kota Serang, Ritadi menyebutkan, puluhan kursi jabatan eselon yang kosong tersebut terdiri dari eselon II satu orang (Asda 2), eselon III terdiri dari Kabag Organisasi, Sekretaris Dinsos, Sekretaris Dishub, Kabid di Bappeda, Kabid di PUPR, Kabid di Satpol PP, dan Camat Kasemen awal Juli yang sudah pensiun.

“Kurang lebih ada enam eselon III yang kosong. Untuk eselon IV nya kurang lebih ada 40 orang itu ada yang pensiun dan kekosongan,” ucap Ritadi, Kamis (18/6/2020).

Meski banyak kekosongan kursi jabatan, ia menyatakan hal tersebut tidak akan memengaruhi kinerja roda pemerintahan di Pemkot Serang. Sebab, untuk eselon II, III, bahkan eselon IV yang di kelurahan untuk sementara ini telah dihuni oleh pejabat yang berstatus pejabat pelaksana tugas (Plt).

“Jadi secara penyelenggaraan pemerintahan itu tidak terganggu,” ujar dia.

Adapun untuk pengisian kekosongan jabatan tersebut, masih kata Ritadi, pihaknya masih menunggu sampai batas waktu yang tak bisa ditentukan, karena itu ranahnya kepala daerah.

“Pengisian nunggu waktu. Itu adanya di pak walikota. Tapi kita persiapkan lah sewaktu-waktu pak wali menginginkan segera dilakukan pelantikan, kita sudah siap,” katanya.

Ia menjelaskan, pihaknya belum melakukan pelantikan pejabat, mengingat saat ini masih Pandemi Covid-19. Namun memang seharusnya pelantikan dan mutasi pejabat itu tidak harus periodik. Sebab pelantikan pejabat atau mutasi sifatnya dinamis untuk mendukung program kerja maka sudah harus terisi.

“Tapi kalau terbentur dengan situasi kondisi Pandemi Covid-19 ya kita harus sedikit menyesuaikan,” terang Ritadi.

Menanggapi hal ini, Walikota Serang Syafrudin pun mengungkapkan hampir serupa. Mengenai kekosongan jabatan di lingkup Pemkot Serang pihaknya mengaku belum membahas hal itu karena masih situasi wabah virus corona.

“Nanti belum dibahas, nanti menunggu Covid-19 rada reda,” kata Syafrudin, Kamis (18/6).

Ia juga memastikan kekosongan puluhan jabatan tersebut tak akan memengaruhi kinerja di pemerintahan Pemkot Serang.

“Gak mempengaruhi kinerja karena ada Plt,” tutupnya. (Rir/Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini