SERANG, BI – Untuk menekan angka kehamilan di masa Pandemi Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melalui DP3AKB Kota Serang, menyediakan alat kontrasepsi sebanyak 1000 kondom kepada akseptor atau peserta program keluarga berencana (KB) di Kota Serang.

Kepala DP3AKB Kota Serang, Toyalis mengatakan, pembagian alat kontrasepsi kondom itu dalam rangka pelayanan 1 juta akseptor se Indonesia yang akan dilaksanakan pada tanggal 29 Juni 2020 di seluruh fasilitas kesehatan (faskes) dan melalui pos-pos kader petugas lapangan keluarga berencana (PL KB).

“Yah 1000 kondom kita sediakan. Mudah-mudahan 1000 kondom ini terserap semua,” kata Toyalis, ditemui di Puspemkot Serang, Senin (22/6/2020).

Ia mengakui bahwa semasa Pandemi Covid-19 ini banyak akseptor yang membutuhkan kondom. Namun untuk data rincinya ia tidak bisa menyebutkan secara jelas.

“Ada aja sih yang butuh. Cuman jumlahnya saya kurang tau ya. Cuman tanggal 29 Juni, 1000 kondom harus terserap,” katanya.

Toyalis menjelaskan, untuk pembagian alat kontrasepsi 1000 kondom tersebut hanya pilihan saja. Karena pihaknya pun diacara nanti, menyediakan pula alat kontrasepsi lainnya.

“Besok itu semua jenis. Ada kondom, pil KB, suntik KB, pemasangan IUD, pemasangan implant, dan sepiral. Cuman kalau pemasangan sepiral di faskes. Cuman kondom dan pil KB jangka pendek,” jelasnya.

Ia menyebutkan, untuk pendistribusiannya akan dilakukan di seluruh faskes dan pos-pos PL KB se-Kota Serang.

“Titiknya di semua puskesmas. Cuman ada pos-pos KB yang kita siapkan. Kalau untuk fokus pak walikota nanti di kantor IBI Banten. Kita kerjasama sama mereka. Masyarakat sudah kita undang melalui surat yang disebarkan ke PL KB,” ucap dia.

Kendati demikian,  Toyalis menambahkan pendistribusian alat kontrasepsi kondom akan dibatasi. “Kita batasi satu akseptor hanya tiga pak kondom. Itu pun buat mereka yang pasangan usia subur,” terang Toyalis. (Rir/Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini