SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Revitalisasi Gedung Juang 45 yang berada di Jalan Ki Mas Jong, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Serang, Kota Serang, mengharuskan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang untuk merelokasi TK Pertiwi yang berada disamping bangunan itu dan ditarget selesai pada 2021.

Dikatakan Wakil Walikota Serang, Subadri Usuludin, bahwa untuk peoses revitalisasi gedung juang secara keseluruhan perlu memindahkan TK Pertiwi terlebih dahulu.

“Yang jelas TK Pertiwi harus pindah dari situ (Gedung Juang), untuk teknisnya itu nanti seperti apa. Tapi targetnya 2021 harus selesai,” katanya, Senin (26/10/2020).

Subadri menuturkan, dalam pertemuan tersebut pun dihadiri oleh perwakilan dari TK Pertiwi. Menurut Subadri, pihak TK Pertiwi telah mematuhi aturan dari Pemkot.

“Tadi ada 2 perwakilan dari TK Pertiwi, dia patuh dan dia paham terhadap apapun keputusan pemerintah.Tapi belum ada keputusan karena bagian aset tidak hadir, jadi nanti akan kami bahas kembali,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Serang, Wahyu Nurjamil mengatakan, bahwa pihak TK Pertiwi akan taat dan patuh terhadap keputusan pemerintah. Sehingga menjadi PR Pemkot untuk mencarikan lokasi baru.

“Alhamdulillah tadi mereka (pihak TK Pertiwi) menyetujuinya (pemindahan TK). Namun, PRnya adalah kita harus mencari tempat baru untuk TK Pertiwi, dan itu belum ada keputusannya karena bagian Aset belum datang,” tuturnya.

Pihaknya menjelaskan, meskipun Pihak TK tidak mengusulkan lokasi, tetapi dalam mengambil keputusan Pemkot harus melihat dan menelaah tempat terbaik untuk TK Pertiwi. Karena pada dasarnya, siswa TK Pertiwi berasal dari Kota Serang.

“Tapi kita juga perlu melihat, di TK Pertiwi ada anak didik dan kita tidak mungkin menempatkan jauh dari kota. Karena anak didik juga pembelajarannya harus berjalan. Sebetulnya ada beberapa alternatif tetapi saya tidak bisa menyampaikan sebelum ada data valid dari bagian aset,” katanya.

Kemudian, untuk pembangunan musola dan landscaping harus menunggu relokasi TK Pertiwi selesai.

“Kalau hitungan kasar, total anggaran revitalisasi tanpa pemindahan TK Pertiwi sebesar Rp4,1 miliar. Kemudian ada auditorium, pentas seni budaya, cafetaria, dan penambahan gedung organisasi naik dua lantai,” ucapnya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini