Petugas PKM Kecamatan Panggarangan saat mendata warga Kampung Cimangpang yang alami penyakit gatal-gatal.*

LEBAK, BANTENINTENS.CO.ID – Belasan masyarakat Kampung Cimangpang, RT 03/01, Desa Panggarangan, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, sudah dua minggu menderita penyakit gatal-gatal yang disertai nanah.

Salah satu warga Kampung Cimangpang, Ardiansyah (35) mengatakan, penyakit gatal-gatal yang ia rasakan itu sudah dialami selama kurang lebih dua mingguan.

“Awalnya pada bentol-bentol seperti biasa saja. Tapi ini anehnya, bentolnya itu di dalamnya ada nanahnya, kalau digaruk pecah itu malah menular makin banyak,” katanya, usai dilakukan pemeriksaan dan didata oleh petugas Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Kecamatan Panggarangan, Sabtu (17/4/2021).

Menurutnya, ia terserang penyakit gatal-gatal tersebut bersama anaknya. Awalnya yang terkena penyakit gatal itu adalah anaknya. Tapi, hingga saat ini anaknya belum juga sembuh dan semakin banyak karena sering digaruk.

“Maklum namanya juga anak-anak tidak tahan. Kalau saya mah sekarang sudah hampir kering ini, mudah-mudahan dari PKM Panggarangan secepatnya ada tindakan untuk segera menangani kasus gatal ini,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Dede Erik petugas dari PKM Panggarangan mengatakan, setelah adanya laporan dari seorang wartawa bahwa ada masyarakat yang terjangkit gatal, ia langsung diperintahkan oleh kepala PKM Panggarangan untuk mendatangi, melihat dan mendata.

“Dari hasil pendataan sekarang ini ada 15 orang yang terjangkit gatal (scabies). Semuanya dari kampung Cimangpang, Desa Panggarangan,” ucapnya.

Untuk tindakan selanjutnya, pihaknya akan mempelajari terlebih dulu kasusnya. Apakah ini disebabkan dari makanan, atau dari air yang dikonsumsi dan itu perlu dilakukan uji laboratorium dahulu.

“Selanjutnya, setelah kami mengadakan pengkajian dan mempelajari kasusnya baru kami mengadakan tindakan pengobatan,” katanya. (Uwa endin/Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini