SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Banyaknya kendala yang dialami oleh siswa ketika melakukan belajar dalam jaringan (Daring), membuat orangtua siswa merasa kasihan kepada anak-anaknya. Untuk itu, sejumlah orangtua siswa di Kota Serang meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Serang untuk segera melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM).

Harudin, warga Ciwaru, Kelurahan Banjar Agung, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang mengatakan, sejak adanya daring anaknya sering mengeluhkan kesulitan mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.

“Makanya saya pingin sekolah tatap muka ini segera dibuka, kasihan anak-anak. Kadang terkendala dengan mengerjakan tugasnya,” katanya, Kamis (26/8/2021).

Dia juga mengaku tidak terlalu paham tentang pembelajaran Daring atau online, sehingga tidak bisa membantu anaknya ketika kesulitan belajar.

“Iya, saya tidak terlalu tahu daring dan saya inginnya segera tatap muka saja, karena kan memang terbatas kalau daring,” ujarnya.

Dengan adanya pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dalam rangka mempercepat PTM, dia pun merasa senang dan mendukungnya. Sebab, semakin cepat vaksinasi, maka semakin cepat pula sekolah tatap muka dibuka.

“Mendukung (vaksinasi). Saya juga berharap pemerintah cepat-cepat membuka sekolah tatap muka,” ucapnya.

Hal yang sama juga dikatakan oleh orang tua lainnya Ratna, dia mengaku anaknya ingin segera masuk sekolah. Bahkan, anaknya meminta segera divaksin agar bisa masuk ke sekolah bertemu dengan teman-temannya.

“Tapi kan anak saya masih SD, jadi belum tahu apakah nanti divaksin juga atau tidak. Soalnya belum ada pengumumannya,” tuturnya.

Meski demikian, dirinya mengaku belum mendapat vaksinasi Covid-19, karena masih merasa khawatir.

“Saya belum (divaksin), karena masih takut banyak berita seperti itu. Makanya saya masih agak ragu. Tapi karena anak saya minta, saya juga nanti mau vaksin,” ujarnya.

Wakil Wali Kota Serang Subadri Ushuludin mengatakan, saat ini para orang tua sudah mulai sadar untuk mengizinkan anak-anaknya melaksanakan vaksinasi Covid-19.

“Dengan kesadaran itu kan juga sebuah jawaban kalau masyarakat sudah mulai sadar,” katanya.

Namun, Pemkot Serang juga tidak bisa hanya memikirkan soal pendidikannya saja, tapi juga harus fokus terhadap kesehatan.

“Kesehatan masyarakat, tenaga pendidikan dan para siswa juga harus kami pikirkan,” katanya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini