SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, berencana akan mengkaji penambahan kapasitas jumlah siswa dalam kelas pada Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah hingga 100 persen. Penambahan ini menyusul tidak ditemukannya kasus Covid-19 selama pelaksanaan PTM sejak September 2021 lalu.

Saat ini, jumlah siswa pada setiap kelas yang melaksanakan PTM di Kota Serang dibatasi maksimal 50 persen dari kapasitas ruang belajar siswa mulai dari jenjang pendidikan SD dan SMP.

Dikatakan Wakil Walikota Serang, Subadri Ushuludin, hingga saat ini pihaknya banyak menemukan para pelajar sangat senang dengan pelaksanaan PTM yang dilakukan oleh sekolah-sekolah yang ada di Kota Serang.

“Ya siswa-siswinya terkait tatap muka mereka sangat senang. Alhamdulillahnya juga Protokol Kesehatan (Prokes) yang ada di sekolah kita sudah benar-benar dilakukan dengan baik,” katanya, usai monitoring PTM di SMPN 3 Kota Serang, Selasa (12/10/2021).

Menurut Subadri, dirinya hingga kini belum menerima laporan adanya kluster penyebaran Covid-19 selama pelaksanaan PTM yang dilakukan di sekolah-sekolah di Kota Serang.

“Alhamdulilah belum ada. Laporannya belum ada, ke saya yah. Wallahualam kalau ke Dinas (Dindik). Alhmadullilah tatap muka lancar-lancar saja, terus tidak menemukan keluhan dll. Mudah-mudahan kita selalu berdoa, untuk kota kita tercinta tidak ada lah temuan-temuan. Sehingga masyarakat kita dan umat kita juga bisa berjalan lancar, belajarnya juga tanpa ada halangan apa-apa,” ujarnya.

Ia menuturkan, dengan tidak ditemukannya klaster pada pelaksanaan PTM di sekolah, pihaknya berharap jika pelaksanaan PTM ini  bisa berlanjut dan bahkan bisa mencapai 100 persen pelajar yang bisa ikuti PTM di sekolah-sekolahnya.

“Insya Allah mohon doanya. Kan kita lagi benar-benar ihktiar, lagi benar-benar upaya. Ya kalau nanti emang keadaan siswanya sudah vaksin dan tatap mukanya tidak ada klaster kita akan lanjut,” tandasnya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini