SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Warga Perumahan Taman Mutiara Indah 2, RT 03/06, Kampung Kubang Apu, Kelurahan Trondol, Kecamatan Serang, Kota Serang, secara swadaya membangun jembatan menuju Tempat Pemakaman Umum (TPU)
Diketahui sebelumnya, jembatan menuju TPU putus akibat banjir pada 1 Maret 2022 lalu. Sehingga saat membawa jenazah, mereka tidak ada pilihan lain selain melewati kali sedalam 1 meter dan membutuhkan waktu 1 jam.
Jika memutar arah jaraknya sejauh 7 kilo. Sedangkan jika melewati jembatan itu hanya berjarak 2 kilo. Keranda berisi jenazah dibopong melewati kali secara bergantian oleh 12 orang. Bahkan, ustad yang akan memimpin pemakamanpun harus digendong melewati kali.
Ketua RT 03 Perumahan Mutiara Indah 2, Nanang Kosasih mengatakan, pihaknya s)udah berusaha mengajukan untuk membangun kembali jembatan, namun dari pihak terkait tidak ada pergerakan.
“Pernah menghadap ke pa wali diarakan ke Asda 1 dan diarahkan lagi ke Perkim, tapi belum ada jawaban,” ujarnya, Selasa (5/3/2022).
Alhasil, warga tergugah untuk swadaya serta ada dari beberapa donatur yang menyumbang dengan total dana yang terkumpul sebanyak Rp31 juta.
“Jadi warga berinisiatif melakukan swadaya sendiri, dengan dana awal sekitar 20 jutaan. Kurang lebih 31 jutaan yang kekumpul,” terangnya
Menurutnya, warga bergotong royong melakukan pembangunan jembatan sepulang salat tarawih sampai pukul 24.00 WIB. Pengecoran dilakukan pada malam hari lantaran pada siang hari puasa.
“Mulai bada tarawih sampai pukul 24.00 WIB. Karena bulan puasa ramadan maka pengecoran dilakukan malam hari,” jelasnya.
Lanjut Nanang, jembatan itu dirasa sangat penting untuk kebutuhan masyarakat, sehingga jembatatan itu harus segera dibangun.
“Mengingat jembatan ini sangat urgent maka pembangunan ini dilaksanakan dengan swadaya masyarakat Taman Mutiara Indah (TMI) 2. Semoga jembatan ini bermanfaat dan berkah untuk sesama,” harapnya. (Red)