SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang menjadi salah satu dari 50 kabupaten/kota di Indonesia yang terpilih dalam Program Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) Tahun 2022.
Walikota Serang, Syafrudin melakukan penandatanganan MoU dengan Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika RI terkait Implementasi gerakan menuju kota cerdas (Smart City) secara virtual di kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Serang, Kamis (21/4/2022).
Dikatakan Walikota Serang, Syafrudin, selain Kota Serang, ada sebanyak 50 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia yang menandatangani kesepakatan gerakan menuju Kota Cerdas dengan Kementerina Kominfo.
“Artinya ini sebuah kemajuan yang harus kita ikuti. Karena smart city ini adalah salah satu langkah untuk memberikan kemudahan, terutama pelayanan publik yang kaitannya dengan kegiatan-kegiatan pemerintah untuk bisa diberikan kepada masyarakat secara cepat,” katanya, Kamis (21/4/2022).
Syafrudin menjelaskan, tolak ukur suatu daerah menjadi smart city yakni bahwa semua pelayanannya sangat mudah dan sudah berbasis elektronik.
“Semuanya online tidak harus repot. Contohnya membuat KTP atau KK itu bisa dilakukan di rumah,” ujarnya.
Menurut Syafrudin, banyak yang sudah dilakukan oleh Pemkot Serang terutama dalam memberikan informasi-informasi kepada masyarakat, baik melalui online maupun yang disampaikan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Serang.
“Seperti pembuatan aplikasi rabeg atau aplikasi-aplikasi yang lain, yang bisa melayani masyarakat secara cepat,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Serang, Arif Rahman Hakim mengatakan, penandatanganan nota kesepahaman dengan Kementerian Kominfo tersebut dalam rangka pendampingan menuju kota cerdas atau smart city.
“Sebetulnya rintisan-rintisan ke arah smart city sudah kita lakukan. Bagaimana kita memfasilitasi masyarakat untuk sadar teknologi, penyediaan internet pada ruang publik, pelayanan berbasis elektronik sudah kita lakukan, dan beberapa aplikasi yaitu SPBE,” jelasnya.
Ia menuturkan, di tahun 2022 ini Pemkot Serang mendapat kesempatan untuk didampingi oleh Kementerian Kominfo, dimana nanti akan terwujudnya pembuatan dokumen master plan smart city diakhir tahun.
“Jadi dokumen master plan nya ini mereka yang membuat, tapi tetap melibatkan kita, bahan-bahan dan data-data dari kita. Apa yang sudah kita lakukan, apa yang sudah kita kerjakan, fasilitas-fasilitas yang sudah ada, nanti jadi bahan dan nanti melibatkan akademisi,” katanya. (Red)