SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Serang mulai melakukan sejumlah persiapan menjelang perayaan Natal 2022 dan tahun baru 2023.

Persiapan tersebut dibahas dalam rapat Forkompinda yang dilaksanakan di ruang rapat lantai 1 Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Serang, Rabu (14/12/2022).

Dikatakan Walikota Serang, Syafrudin, rapat Forkompinda ini merupakan kesiapan pencegahan yang mungkin saat perayaan Nataru akan ada kegiatan-kegiatan yang mengundang banyak orang, sehingga harus ditempuh dalam proses perizinannya.

“Jadi diharap kepada semua masyarakat yang merayakan Nataru yang menggunakan fasilitas umum agar menempuh izin sesuai dengan aturan dan prosedur yang ada, jangan sampai kegiatannya berlangsung tapi izinnya tidak ada,” katanya.

Syafrudin juga menyampaikan, bahwa pada tanggal 23 Desember 2022 hingga Januari 2023 nanti akan diadakan operasi lilin yang diselenggarakan oleh Polresta Serang Kota.

“Untuk itu masyarakat yang berkendara harus lengkap surat-suratnya, menggunakan helm dan menaati rambu lalulintas sesuai aturan yang berlaku,” ujarnya.

Dalam kesiapan menghadapi Nataru, Pemkot Serang beserta unsur Forkopimda Kota Serang baik TNI-Polri dan Aparat Penegah Hukum sudah menyiapkan Posko pengamanan di beberapa titik strategis di Kota Serang.

“Dalam perayaan Nataru ini kita membuat 8 pos pengamanan, 8 pos ini diisi oleh semua OPD terkait, baik TNI, Polri, Dinkes, Dishub, Satpol PP, PMI, InshaAllah lengkap,” ungkapnya.

Untuk titik rawan di Kota Serang, menurut Syafrudin sebenarnya hanya berada di tempat-tempat wisata saja, seperti di Banten Lama dan pantai gope kemudian Alun-alun Kota Serang.

“Menyalakan petasan tidak boleh. Kalau kembang api yang ke atas boleh, tapi petasan tidak boleh,” ucapnya.

Di akhir wawancara, Syafrudin mengungkapkan akan melakukan rapat kembali dengan melibatkan Majelis Ulama Indonesia (MUI), ormas dan tokoh masyarakat di Kota Serang.

“Kita undang MUI dalam rapat selanjutnya, nanti keinginan masyarakat seperti apa, keinginan ormas seperti apa dan keinginan pemerintah juga seperti apa nanti disinkronkan,” tandasnya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini