SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Jalan yang menghubungkan antara Kelurahan Kasemen dan Kelurahan Warung Jaud, dalam kondisi rusak dan berlubang. Kerusakan diperparah ketika musim hujan, lantaran jalan tersebut tergenang air dan tidak terlihat berlubang sehingga pengendara harus ekstra hati-hati membawa kendaraannya.
Oki, salah seorang pengendara mengatakan, awalnya jalan tersebut tidak separah saat ini dan hanya terdapat beberapa lubang kecil. Namun, selama Desember 2022 lalu kerusakan jalan semakin parah karena tergerus air hujan dan mengakibatkan lubang membesar.
“Memang tidak separah sekarang kalau dulu. Tapi karena hujan terus menerus ketika desember 2022 kemarin, jalanan jadi makin hancur,” katanya, Rabu (18/1/2023).
Menurut dia, jalan tersebut merupakan jalur alternatif masyarakat karena letaknya berada di perbatasan antara Kelurahan Kasemen dan Warung Jaud.
“Jalan ini sering digunakan setiap hari. Jadi jalan pintas, karena kan lebih dekat enggak harus muter,” ujarnya.
Selain kondisi jalan yang rusak, di lingkungan itu pun minim penerangan jalan umum (PJU) dan cukup membahayakan bagi pengendara, terutama sepeda motor.
“Kondisi hujan, lubang tergenang air, gelap, kadang suka ada yang kepeleset, tapi untungnya tidak sampai jatuh,” tuturnya.
Sementara itu, Kapala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Serang, Iwan Sunardi mengatakan, mengenai jalan di lingkungan Warung Jaud sudah masuk dalam program pembenahan atau pemeliharaan pada tahun ini. Melalui Bantuan Provinsi (Banprov) untuk penganggarannya, termasuk jalan di lingkungan Terondol.
“Mengenai jalan Warung Jaud kami coba programkan di tahun 2023, termasuk sudah kami anggarkan juga di Banprov. Besarannya nanti sesuai kebutuhan, jadi kami akan fokuskan untuk pemeliharaan,” tuturnya.
Dia mengaku, selama tahun 2022 anggaran pada Dinas PUPR Kota Serang cukup terbatas, sehingga masih banyak kondisi jalan yang membutuhkan pemeliharaan lanjutan.
“2022 kebutuhan infrastruktur dengan anggaran tidak seimbang, InshaAllah tahun 2023 kami optimalkan. Karena anggaran difokuskan untuk pembangunan infrastruktur,” ujarnya. (Red)