BANTENINTENS.CO.ID – KOSTI (Komunitas Sepeda Onthel Indonesia) Korwil Malang menjadi sebuah komunitas yang menaungi orang-orang yang memiliki kegemaran dan hobi mengoleksi sepeda tua. Saat ini KOSTI sedang melakukan kolaborasi dengan sekelompok praktikan mahasiswa Ilmu Komunikasi dari Universitas Muhammadiyah Malang. Kolaborasi yang dilakukan para mahasiswa ini dimulai dengan pemaparan program management event yang akan mereka lakukan nanti nya bersama KOSTI Korwil Malang.
Pada kesempatan pemaparan program dihadiri oleh Ibu Maharina Novia Zahro selaku dosen pengampu beserta asisten praktikum, Endri Mustofa selaku ketua KOSTI Korwil Malang, dan juga beberapa anggota dari KOSTI. kerjasama yang dilakukan oleh mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Malang ini merupakan bentuk implementasi mata kuliah Event management yang juga menjadi mata kuliah unggulan di Ilmu Komunikasi yang telah menghasilkan berbagai event yang dapat menyelesaikan berbagai bentuk permasalah yang ada di masyarakat.
JODIPAN menjadi salah satu bentuk nyata dari implementasi mata kuliah tersebut yang telah berhasil merubah kampung kumuh menjadi kampung yang memiliki daya tarik wisata dan dapat menjadi salah satu pintu perekonomian masyarakat sekitar. Hal itu pula yang ingin kembali dihadirkan kelompok Raftel untuk menghasilkan solusi dari permasalah yang dialami oleh KOSTI Korwil Malang yang dikemas dalam bentuk event.
Pada pemaparan yang dilakukan ini, Penyampaian program perencanaan management event yang dilakukan oleh praktikan public relation dari kelompok Raftel yang berkolaborasi bersama KOSTI Korwil Kota Malang, disini Raftel sebagai praktikan hadir sebagai PR (Public Relation) KOSTI korwil Malang yang akan mengatasi permasalahan komunikasi melalui event . Pada kesempatan kolaborasi Raftel bersama KOSTI ini , telah dibentuk program akan menjadi event bagi onthelis nusantara sehingga diharapkan akan menjadi kegiatan berkelanjutan yang ada di Kota Malang.
Event utama yang akan diadakan di beri tajuk “SOWAN 2023” yang merupakan singkatan dari “semarak onthel persaudaraan nusantara”. “SOWAN’ juga dapat dimaknai dalam bahasa jawa yang memiliki arti berkunjung atau bertamu. dalam pelaksanaanya, kegiatan SOWAN ini akan dilaksanakan menyambangai beberapa spot pariwisata Kota malang serta mencicipi makanan tempo dulu khas Kota Malang.
SOWAN 2023 ini pastinya akan menjadi salah satu event yang paling ditunggu oleh para onthelis di Indonesia karena sudah hampir 4 tahun acara i absen dalam melaksanakan kegiatan ngonthel nasional di Kota Malang. Hadirnya mahasiswa menjadi kolaborator untuk SOWAN ini pastinya akan memberikan warna yang lebih menarik dibanding acara sebelumnya.
Dalam rangkaian event tersebut akan di buka dan di awali dengan acara sekayuh pertemuan yang akan dilaksanakan pada minggu, 04 Juni 2023. Kegiatan ini adalah acara internal sebagai upaya untuk memberikan informasi mengenai event yang akan diadakan pada beberapa bulan kedepan sebagai langkah pembaruan KOSTI Malang.
Lalu akan dilanjut dengan kegiatan kilas tau kayuhku sebagai kampanye sepeda tua kepada masyarakat yang akan diadakan pada CFD (Car Free Day) di Jln Besar Ijen dan juga Kajoetangan pada kesempatan ini kami akan mengenalkan sepeda tua kepada masyarakat dengan cara melakukan konvoi sepeda tua sebagai roadshow menuju SOWAN.
Selanjutnya event nasional yaitu SOWAN akan dilaksanakan pada 8-9 Juli 2023 yang akan melibatkan seluruh onthelis di Indonesia untuk ikut hadir memeriahkan acara ini tidak hanya karnaval onthel yang akan di lakukan nantinya, namun terdapat bazar makanan tradisional, pagelaran budaya Malang lalu diramaiakan dengans kreasi kostum terunik dari tiap daerah yang akan dilombakan lalu juga pada SOWAN ini para onthelis kota malang akan mengajak para audiensnya untuk melihat dan mengenal destinasi Wisata Kota Malang yang tentunya akan bekerjasama dengan pemerintah Kota Malang.
Rangkaian acara SOWAN 2023 akan ditutup dengan kegiatan ngondeo (Ngonthel Nde Omahku), di kegiatan ini diharapkan onthel dapat menjadi transportasi pada destinasi wisata di Kota Malang yang akan di tempatkan di Kayutangan. Sehingga wisatawan dapat mengelilingi daerah sekitar kajoetangan dengan menikmati sepeda onthel layaknya di era Malang tempo doeloe.
“Saya sangat berterimakasih atas ide-ide yang luar biasa yang dibuat oleh teman teman mahasiswa, hadirnya ide mahasiswa ingin membuat event yang bukan sekedar event kosti pada biasanya sampai dengan ingin mengaktifkan dan menghidupkan Kosti kota malang di sosial media ini sebuah gagasan yang baik dan sangat kami terima. Begitupun karena onthel sangat berpotensi untuk menjadi alat transportasi ramah wisata di kota Malang nantinya saya harap onthel tidak sekedar menjadi wadah hobi saja tetapi juga dapat menjadi media untuk menyampaikan aspirasi KOSTI kepada pemerintah,” ujar ketua KOSTI Kota Malang.
Kerjasama ini akan dilakukan hingga terlaksananya rancangan-rancangan event yang telah dibentuk. Kemudian pada kesempatan pitching Maharina juga memberikan masukan terkait penggunaan key massage yang diambil, sehingga tetap memegang teguh bahwa sepeda tua sebagai pemersatu ragam saudara. “Perlu memperhatikan pesan key massage pada kegiatan sehingga benar-benar diimplementasikan,” ujarnya.
Ia berharap kolaborasi program manajemen event antara Raftel dengan KOSTI ini dapat direalisasikan dengan baik sehingga dapat berjalan sesuai harapan. (Red)