Lidya Nurjannah | Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Universitas Pamulang 

BANTENINTENS.CO.ID – Kota Serang sebagai ibu kota Provinsi Banten memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keseimbangan antara pembangunan yang pesat dan kelestarian lingkungan. Dalam beberapa tahun terakhir, tantangan seperti urbanisasi, pengelolaan sampah yang belum optimal dan berkurangnya ruang terbuka hijau (RTH) menjadi isu lingkungan yang semakin mendesak untuk ditangani. 

Sementara itu, upaya pemerintah dalam menerapkan kebijakan ramah lingkungan tidak akan cukup tanpa dukungan aktif dari masyarakat. Melalui kolaborasi yang sinergis antara pemerintah dan warga, Kota Serang memiliki peluang besar untuk mewujudkan lingkungan yang bersih, hijau dan sehat.

Pemerintah dapat memainkan peran sebagai penggerak kebijakan, sementara masyarakat menjadi pelaku utama dalam penerapan di lapangan. Namun, seberapa efektif kolaborasi ini berjalan dan apa langkah konkret yang telah dan perlu dilakukan untuk melindungi kelestarian alam Kota Serang? Mari kita telusuri bersama.

Tantangan lingkungan di Kota Serang

Kota Serang seperti kota-kota besar lainnya, menghadapi berbagai masalah lingkungan yang kompleks. Salah satunya adalah pengelolaan sampah yang kurang efektif, yang menyebabkan peningkatan volume sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) dan pencemaran lingkungan. Selain itu, degradasi ruang terbuka hijau yang semakin berkurang mengancam keseimbangan ekosistem kota. 

Polusi udara dan pengrusakan sungai juga menjadi masalah yang tidak bisa diabaikan. Masalah-masalah ini memerlukan perhatian serius dari pemerintah dan masyarakat untuk tercapainya solusi yang berkelanjutan.

Peran Pemerintah Kota (Pemkot) Serang dalam Menjaga Kelestarian Lingkungan

Pemerintah Kota (Pemkot) Serang memegang kunci utama dalam pembuatan kebijakan dan regulasi yang mendukung pelestarian lingkungan. Program seperti peningkatan kapasitas pengelolaan sampah, pembangunan ruang terbuka hijau serta sosialisasi tentang pentingnya lingkungan hidup menjadi langkah awal yang harus terus didorong. Selain itu, penerapan teknologi ramah lingkungan dalam pembangunan infrastruktur juga dapat mengurangi dampak negatif terhadap alam. Namun, keberhasilan kebijakan ini sangat bergantung pada peran serta masyarakat yang menjadi ujung tombak implementasi.

Masyarakat Sebagai Aset Utama dalam Pelestarian Lingkungan

Sementara pemerintah bertugas mengatur dan memberi arahan, masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kelestarian lingkungan secara langsung. Gerakan penghijauan, pemilahan sampah dan pengurangan penggunaan plastik adalah contoh konkret kontribusi masyarakat yang dapat mengurangi dampak negatif terhadap alam. 

Melalui edukasi dan kesadaran lingkungan yang lebih baik, masyarakat dapat menjadi agen perubahan yang mempengaruhi kebijakan dan keberhasilan program lingkungan di tingkat kota.

Kolaborasi yang Efektif: Sinergi Antara Pemerintah dan Masyarakat

Keberhasilan pelestarian lingkungan di Kota Serang tidak hanya ditentukan oleh upaya pemerintah, tetapi juga oleh kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat. Kolaborasi antara keduanya dapat menciptakan solusi yang lebih efektif dan berkelanjutan. Pemerintah perlu menyediakan fasilitas dan kebijakan yang mendukung, sementara masyarakat harus diberi pemahaman tentang pentingnya menjaga lingkungan serta diberdayakan untuk ikut berperan aktif dalam setiap program. 

Program penghijauan, pengelolaan sampah berbasis masyarakat serta kegiatan lingkungan lainnya adalah contoh nyata dari kolaborasi yang dapat membawa dampak positif bagi kelestarian alam Kota Serang.

Menuju Kota Serang yang Lestari

Untuk mewujudkan Kota Serang yang lebih hijau dan ramah lingkungan, dibutuhkan kerja sama yang erat antara pemerintah dan masyarakat. Pemerintah harus terus berinovasi dalam kebijakan dan infrastruktur yang mendukung pelestarian lingkungan, sementara masyarakat harus ikut serta dalam setiap langkah kecil yang dapat berkontribusi pada kelestarian alam. Hanya dengan sinergi yang kuat, kita dapat memastikan bahwa Kota Serang tetap menjadi tempat yang sehat dan lestari bagi generasi yang akan datang. (***)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini