SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Akses jalan utama menuju Komplek Untirta Permai, Kelurahan Banjar Agung, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, rusak dan tergenang air.
Salah satu warga Komplek Untirta, Muflikhah mengatakan, jalan sepanjang komplek Untirta rusak dan berlubang tersebut setelah banjir yang terjadi setahun yang lalu.
“Setelah banjir setahun lalu kalau ga salah jalan itu rusak dan berlubang. Tapi setiap hujan besar juga komplek Untirta mah selalu banjir,” katanya, Minggu (16/3/2025).
Menurutnya, jalan tersebut merupakan akses utama menuju Komplek Untirta Permai dan juga menjadi jalan alternatif bagi warga Perumahan Bumi Mutiara Serang (BMS) dan juga para mahasiswa kampus Universitas Tirtayasa.
“Jalan ini akses utama warga komplek Untirta, terus jalan alternatif juga buat warga BMS, jadi bisa ke BMS lewat belakang. Mahasiswa juga banyak yang ngekost sekitaran sini, jadi cukup penting lah jalan ini,” ujarnya.
Senada dikatakan Rifqi, salah satu mahasiswa dari Universitas Tirtayasa mengatakan, ia yang ngekost di sekitaran Komplek Untirta setiap hari harus melewati jalan rusak dan berlubang tersebut untuk pergi ke kampusnya.
“Pas gerbang utama yang parah mah, berlubang dan kalau habis hujan pasti ada genangan airnya, mirip kubangan kerbau,” ucapnya.
Ia berharap kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Serang supaya dapat segera menyelesaikan permasalahan jalan rusak yang berada di Komplek Untirta Permai ini dan tidak berlarut-larut.
“Jalan ini sangat penting, tiap hari ramai dilewati sama warga dan mahasiswa, jadi saya harap pemerintah bisa segera memperbaiki. Ini di pusat kota loh, bukan dipelosok,” tandasnya. (Red)
