SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang, Muji Rohman, memberikan sejumlah catatan terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Serang tahun 2024.

Dalam catatannya, Muji menyampaikan bahwa perlu adanya langkah-langkah strategis yang diambil oleh Pemkot Serang, guna meningkatkan Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Kota Serang, agar membaik dari tahun ke tahun.

“Kemarin sempat menurun LPE karena memang sentra ekonomi itu tidak berjalan dengan maksimal, dan produk-produk yang diperdagangkan di Kota Serang itu kurang strategis tempatnya,” ujarnya, Selasa (25/3/2025).

Sebagai contoh di Banten Lama. Di sana, terdapat sentra ekonomi untuk menunjang destinasi wisata unggulan Kota Serang tersebut. Namun sayangnya, lokasinya kurang strategis dan kurang lengkap sarana-prasarananya.

“Maka memang, Pemkot Serang harus bisa memacu UMKM dan peningkatan kualitas mereka. Lalu, sediakan tempat-tempat yang strategis, perkuat bantuan promosi agar mereka semakin dikenal. Jangan lupa untuk memperbaiki dan melengkapi fasilitasnya,” tutur Muji.

Selain itu, Muji juga memberikan catatan pada persoalan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Muji menuturkan, IPM erat kaitannya dengan pelayanan dasar masyarakat seperti pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan.

“Maka, untuk menggenjot peningkatan IPM, perlu kiranya membuat regulasi yang menopang peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Kota Serang,” ucapnya.

Walikota dan Wakil Walikota saat ini, kata Muji, memiliki program unggulan di bidang pendidikan seperti baju dan buku gratis untuk pelajar. Hal itu berpotensi meningkatkan IPM Kota Serang.

“Maka yang perlu dipastikan adalah, program tersebut apakah dapat berjalan atau tidak? Lalu, bagaimana persiapannya? Kami sebagai perwakilan rakyat, akan mengawal jalannya janji kampanye tersebut,” tegasnya.

Selain itu, program-program yang menyangkut kesehatan dan kesejahteraan masyarakat pun harus diperhatikan pula. Jangan sampai angka stunting kembali meningkatkan di Kota Serang, atau tingkat pengangguran yang naik.

“Maka kami meminta agar Walikota dan Wakil Walikota sekarang, untuk menyusun kebijakan tidak hanya berfokus pada hal-hal seremonial belaka, harus benar-benar menyentuh akar permasalahan masyarakat,” tandasnya. (ADV)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini