SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) menggelar May Day atau Hari Buruh Internasional dengan senam bersama di Alun-alun Kota Serang, Kamis (1/5/2025).
Wakil Walikota Serang, Nur Agis Aulia berharap, ke depan kesejahteraan buruh di Kota Serang khususnya dapat lebih meningkat, dan hak-haknya bisa didapatkan sebagaimana mestinya.
“Di momentum ini diharapkan bisa bersama-sama menciptakan buruh yang lebih sejahtera lagi,” katanya.
Mengenai ancaman PHK massal yang kini terjadi di beberapa daerah di Indonesia akibat kondisi ekonomi saat ini, dikatakan dia, bahwa di Kota Serang belum terjadi dan diharapkan tidak ada.
“Memang sekarang ini situasinya cukup dinamis. Tapi dari awal kami melalui Disnakertrans senantiasa berkomunikasi dengan beberapa perusahaan untuk mendeteksi lebih awal terhadap kondisi-kondisi yang tidak diinginkan, terutama PHK,” ujarnya.
Menurutnya, di Kota Serang belum ada PHK besar-besaran, dan masih kondusif. Pihaknya pun melakukan mitigasi melalui komunikasi baik dengan perusahaan maupun federasi.
“Jadi, kami masih terus melakukan pemetaan untuk meminimalisir risiko PHK,” ucapnya.
Dengan adanya komunikasi, menurut dia, Pemkot Serang dapat mengetahui kondisi di lapangan, sehingga bisa meminimalisir PHK dan persoalan lainnya.
“Kalau ada komunikasi kan pemkot tahu, apa yang terjadi dan apa yang harus diberikan program-programnya,” jelasnya.
“Disnaker juga konsisten melakukan pendampingan, seperti THR, dan lainnya. Potensi PHK memang ada, tapi tidak besar-besaran, tapi keinginan kami tidak ada PHK,” tandasnya. (Red)
