SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Berdasarkan Surat Keputusan (SK) Walikota Serang, Khaeroni terpilih sebagai Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Ats-Tsauroh Kota Serang. Khaeroni menggantikan Mochtar Karim Wenno setelah adanya kekisruhan pada saat bazar Ramadan beberapa waktu lalu.
Ketua DKM Masjid Agung Ats-Tsauroh Kota Serang, Khaeroni mengatakan, bahwa satu Minggu yang lalu ia mendapatkan SK dari Walikota Serang Budi Rustandi untuk menjadi ketua DKM Masjid Agung Ats-Tsauroh.
“Keluarnya SK seminggu yang lalu, ini minggu pertama saya hadir untuk bergabung di DKM Ats-Tsauroh sebagai ketua definitif,” katanya, ditemui saat Rapat Kerja (Raker) Kepengurusan DKM Masjid Agung Ats Tsauroh, Jumat (16/5/2025).
Khaeroni mengungkapkan, sebagai ketua DKM Masjid Agung Ats-Tsauroh yang baru, yang akan ia lakukan pertama kali adalah melakukan pembenahan kepengurusan DKM Masjid Agung Ats-Tsauroh agar semua pengurus bekerja sesuai tugas pokok dan fungsi (Tupoksi).
“Pertama saya mau melakukan pembenahan, adanya raker ini supaya lebih jelas tugas-tugas pengurus, seperti tugas sekretaris apa, wakil ketua 1 apa, wakil ketua 2 tugasnya apa, wakil ketua 3 tugasnya apa, jadi masing-masing mempunyai tugas,’ ujarnya.
Selain melakukan pembenahan di kepengurusan DKM Masjid Agung Ats-Tsauroh, dikatakan dia, bahwa tujuan utama pengurus DKM di bawah kepemimpinannya yakni agar dapat memakmurkan masjid Agung Ats-Tsauroh.
“Minimal ada bagian-bagian yang mengatur imam, mengatur Muazin, mengatur semua kegiatan di sini. Semua harus terlibat, jangan sampai di kantor ini sepi,” ucapnya.
Ia juga menginginkan setiap pengurus yang terlibat dan tercatat di dalam SK Walikota Serang itu agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan dapat mengemban amanah.
“Jujur ini tidak ada apa-apanya, ini adalah niat baik bersama untuk memakmurkan Masjid Agung Ats-Tsauroh Kota Serang,” jelasnya.
Saat ditanya mengenai program yang dimilikinya sebagai ketua DKM baru, menurutnya program yang baik yang sudah dilakukan oleh ketua DKM terdahulu harus dijaga dan sebagai ketua DKM baru dirinya menambahkan program baru yakni muatan lokal.
“Kebiasaan di sini dulu tidak ada marhaban, Alhamdulillah sekarang di setiap malam Jumat marhaban diadakan, itu bagian daripada menjaga muatan lokal yang ada di Kota Serang,” tuturnya.
Khaeroni juga berharap agar semua pengurus DKM, pengurus yayasan Masjid Agung Ats-Tsauroh dan seluruh masyarakat Kota Serang agar dapat menjaga kondusifitas dan juga menjaga nama baik Masjid Agung Ats-Tsauroh Kota Serang.
“Harapan dari pribadi saya tolong jaga kondusifitas, karena masjid ats tsauroh ini harus dijaga marwahnya nama baiknya dan harus makmur sesuai dengan masjid-masjid Agung di luar sana yang berkembang jauh lebih hebat dibanding masjid ats tsauroh ini,” tandasnya. (Red)