Warga Sukadana 1, Kasemen, Kota Serang, memasangi rumahnya bendera kuning dan bendera setengah tiang sebagai bentuk protes kepada Pemkot Serang.

SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Dari total 250 Kepala Keluarga (KK) yang berada di Kampung Sukadana 1, Kelurahan Kasemen, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, yang terdampak normalisasi Kali Pembuang Sungai Cibanten, baru sembilan KK yang sudah pindah secara mandiri.

Asisten Daerah I Kota Serang, Subagyo menyebutkan, bahwa terdapat sekitar 149 bangunan yang berdiri di sempadan Kali Pembuang Cibanten yang akan dibongkar. 

“Jumlah kepala keluarga sekitar 250. Dari jumlah itu, sembilan kepala keluarga sudah pindah secara mandiri tanpa menempati Rusunawa,” ujarnya, Selasa, (20/5/2025).

Menurutnya, beberapa warga telah menyatakan kesiapan untuk pindah, meski belum semua bersedia. Proses sosialisasi terus dilakukan, dan pertemuan keempat dijadwalkan pada hari Jumat mendatang sebagai bagian dari pendekatan persuasif.

“Yang bisa kami lakukan adalah memfasilitasi hunian di Rusunawa. Untuk relokasi ini, pendekatan dialog tetap kami kedepankan. Kami berharap warga bisa memahami dan menerima keputusan ini dengan baik,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Serang, Iwan Sunardi, menyebutkan bahwa pelaksanaan pembongkaran sudah final dijadwalkan pada akhir bulan. 

“Insyaallah positif dilakukan 30 Mei nanti, karena ini perintah pusat langsung,” katanya.

Mengenai warga Sukadana yang belum pindah, Iwan berharap agar mereka bisa segera menyusul. 

“Sebagian sudah pindah mandiri, sisanya kami harap bisa mengikuti. Proses ini butuh pembuktian di lapangan agar warga percaya,” tandasnya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini