SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang terus berupaya melakukan percepatan proses pengalihan aset Pendopo Kabupaten Serang yang hingga saat ini belum juga dilimpahkan oleh Kabupaten Serang ke Kota Serang.
Walikota Serang, Budi Rustandi mengatakan, bahwa pengalihan aset tersebut menjadi prioritas strategis untuk mengatasi berbagai persoalan tata ruang dan kebutuhan kantor pemerintahan yang selama ini belum tertangani optimal.
“Pendopo bukan hanya simbol, tapi solusi konkret. Dengan pengalihan ini, Pemkot Serang dapat mengatur ulang peruntukan ruang kantor yang lebih layak dan legal,” katanya, Senin (2/6/2025).
Ia menyebut, saat ini banyak kantor Dinas Kota Serang yang berada di lokasi bermasalah secara hukum, termasuk Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan, yang tidak memiliki sertifikat kepemilikan sah.
“Saya berharap kerja sama erat dapat terjalin antara Pemerintah Kota Serang, Pemerintah Kabupaten Serang dan Pemerintah Provinsi Banten,” ujarnya.
Budi menjelaskan, langkah ini juga mendukung rencana penataan Kota Serang sebagai ibu kota Provinsi Banten yang representatif dan tertata dan penggunaan Pendopo sebagai kantor walilota baru akan menghemat anggaran pembangunan infrastruktur baru dan memberikan solusi cepat terhadap permasalahan lahan yang selama ini menghambat pelayanan publik.
“Daripada membangun dari nol, lebih baik optimalkan aset yang sudah ada,” tegasnya.
Menurutnya, komunikasi awal sudah dilakukan dengan Gubernur Banten, Andra Soni. Sementara itu, surat resmi juga telah dikirimkan kepada Bupati Serang Ratu Rachmatu Zakiyah, sebagai bentuk permintaan resmi. Meski belum sempat bertatap muka langsung, Budi memastikan bahwa pertemuan akan dijadwalkan dalam waktu dekat untuk membahas rencana pengalihan secara detail.
“InsyaAllah kami akan bertemu. Saya yakin Bu Bupati memahami urgensinya,” katanya.
Budi menegaskan bahwa inisiatif ini bukan sekadar urusan administrasi, melainkan langkah konkret demi kemaslahatan masyarakat Kota Serang. Ia pun berharap semua pihak, termasuk legislatif dan masyarakat, mendukung penuh proses ini agar Kota Serang memiliki wajah baru yang sesuai dengan statusnya sebagai pusat pemerintahan provinsi.
“Kita ingin Serang jadi kota yang tertata, modern, dan siap menyambut masa depan,” tandasnya. (Red)
