SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang menyebut kerja sama dengan Teach First Indonesia (TFI) pada tahap awal yaitu menerjunkan sebanyak 15 pengajar muda hasil seleksi dari perguruan tinggi ternama nasional akan ditempatkan di Kota Serang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang, Ahmad Nuri mengatakan, para pengajar ini akan disebar di sekolah-sekolah dasar (SD) yang berada di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Kasemen, Kecamatan Serang, dan Kecamatan Cipocok Jaya.
“Fokus utama para pengajar ini adalah membenahi sekolah-sekolah yang masuk dalam kategori prioritas pembenahan atau kumuh,” katanya, Selasa (9/12/2025).
Ahmad Nuri menegaskan, definisi kumuh dalam konteks ini berkaitan dengan tata kelola dan kebersihan lingkungan sekolah.
“Sekolah kumuh itu maknanya tidak terawat, tidak bersih, dan tidak teratur, meskipun konstruksi bangunannya bagus,” ujarnya.
Kerja sama ini memberikan keuntungan signifikan bagi Pemerintah Kota Serang. Ahmad Nuri menyebutkan, para pengajar dari TFI bekerja secara sukarela (volunteer) tanpa membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“Kehadiran guru-guru ini diharapkan memicu semangat baru, menata lingkungan sekolah, serta melibatkan masyarakat dalam menjaga kebersihan pendidikan,” ucapnya.
Para pengajar membawa metode pembelajaran inovatif yang telah diterapkan di berbagai negara, yang kemudian disesuaikan dengan kurikulum nasional.
Evaluasi program akan dilakukan secara berkala setiap tiga bulan untuk mengukur peningkatan mutu proses belajar mengajar.
Pemerintah Kota Serang berharap kolaborasi ini dapat mewujudkan visi Kota Serang yang Cerdas, Berbudi, dan Peduli. (Red)
