SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Progres perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) di Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Kota Serang, terus berjalan. Dari 19 penerima manfaat, sekitar 60 hingga 70 persen tahap pengerjaan telah rampung. Satu rumah masih berada di kisaran 40 persen karena pemiliknya sempat sakit dan baru dapat melanjutkan pembangunan.

Lurah Unyur, Nana Heryatna mengatakan, kerusakan pada mayoritas rumah disebabkan faktor alam dan keterbatasan ekonomi warga. Selama beberapa tahun terakhir, aktivitas ekonomi masyarakat baru kembali pulih sehingga bantuan perbaikan rumah menjadi stimulan penting bagi warga.

“Tahun 2026, kelurahan unyur telah mengajukan 40 rumah ke Kementerian Perumahan Rakyat dan 20 rumah ke Dinas Sosial,” katanya, Jumat (12/12/2025).

Pihak Kelurahan Unyur juga menjajaki peluang dukungan dari Badan Zakat Nasional (Baznas). Menurut Nana, masih banyak permukiman di kelurahannya terutama di 10 RW kategori perkampungan yang membutuhkan perhatian karena kondisi rumah yang belum layak huni, termasuk fasilitas dasar seperti kamar mandi.

“Tiga rumah di RW 06 Kalimiring kini masuk tahap pengerjaan. Dua rumah mengalami kerusakan berat di bagian atap sehingga bantuan sebesar Rp20 juta difokuskan untuk memperkuat struktur dan pondasi. Sementara satu rumah lain harus dibangun ulang dari awal karena kondisinya nyaris roboh,” ujarnya.

Nana menyebut dukungan Pemkot Serang, Pemprov Banten, hingga kementerian sangat membantu, namun gotong-royong warga tetap menjadi kunci keberhasilan pembangunan. 

“Warga sekitar dan keluarga penerima manfaat terlibat menyediakan tenaga, makanan, hingga bantuan tukang, sehingga beban biaya dapat ditekan,” ucapnya.

Ia berharap pada 2026 lebih banyak rumah tidak layak huni di Kelurahan Unyur yang bisa ditangani. Nana juga meminta RT dan RW aktif melaporkan kondisi warganya, terutama yang berisiko terdampak cuaca ekstrem.

“Kalau komunikasi terjaga, kita bisa memastikan lingkungan lebih aman. Saya juga dengar target nasional tiga juta rumah pada 2026. Mudah-mudahan sebagian bisa terealisasi di Unyur,” tandasnya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini