SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Kepala Sekolah (Kepsek), Guru SD dan SMP se-Kota Serang, mengikuti literasi media yang diadakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Serang, Kamis (5/10/2023).

Walikota Serang, Syafrudin sangat mengapresiasi kegiatan Literasi Media tersebut lantaran sangat luar biasa karena sangat kental dengan pekerjaan kepala sekolah dan para guru se-Kota Serang.

Artinya, lanjut Walikota Serang Syafrudin, disamping memberikan pelajaran dan pembelajaran yang berkaitan dengan membaca dan menulis sekaligus pemecahan masalah baik di internal sekolah maupun diluar sekolah.

“Ini diadakan oleh PWI yang luar biasa dan terima kasih,” katanya.

Dikatakan Syafrudin, sosialisasi dan literasi ini juga sebagai tanggungjawab bersama yang berkaitan dengan pekembangan zaman. Kemudian, dengan melihat kondisi saat ini seperti kondisi sosial dan yang lainnya.

“Guru dan kepala sekolah dan pejabat yang ada di Pemkot Serang wajib mengetahui perkembangan di daerah masing-masing terutama di Kota Serang. Jadi dengan adanya literasi media ini sangat nyambung dengan apa yang terjadi diwilayah kita dari berita yang ada diwilayah kita,” jelasnya.

Walikota Serang Syafrudin juga mengimbau kepada kepala sekolah, guru dan lainnya untuk terus menerima informasi baik dari media cetak, tv dan online.

“Semoga dengan semua itu wawasan kita akan berkembang dan mudah-mudahan bisa memajukan pendidikan di Kota Serang,” harapnya.

Ditempat yang sama, Ketua PWI Provinsi Banten, Rian Nopandra mengatakan bahwa, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini digelar agar para kepala sekolah dan guru memahami pengetahuan dasar jurnalistik, sehingga menjadi mitra yang baik bagi kalangan pers, terutama menjadi narasumber yang mumpuni. 

Karena itu, tambahnya, peserta mendapatkan materi tugas dan peran wartawan, organisasi profesi wartawan, regulasi pers, kode etik jurnalistik, sengketa pemberitaan, dan tips menjadi narasumber yang baik. 

“Kami tidak bermaksud menggurui para peserta, kami hanya ingin berbagi pengetahuan dan mengedukasi para tenaga pendidik agar memahami dasar-dasar jurnalistik. Harapannya setelah mengikuti Literasi Media ini, mampu menjadi mitra strategis bagi kami sebagai insan pers,” katanya.

Rian juga mengapresiasi para kepsek dan guru yang telah meluangkan waktu untuk berdiskusi bersama dalam kegiatan itu. 

Kata dia, ditengah kesibukan mengajar dan mendidik para siswa, mereka masih menyempatkan diri untuk menghadiri kegiatan literasi ini. 

“Ditengah padatnya kegiatan belajar dan mengajar di sekolah, bapak/ibu masih mau menyempatkan diri hadir disini. Tentunya ini jadi kebanggaan kami,” pungkasnya.

Dirinya berharap, setelah mengikuti kegiatan ini, para peserta dapat memahami peran dan tugas pers sebagai mitra pemerintahan. Selain itu, lanjutnya, dengan mengikuti literasi ini, kedepannya dapat terjalin kemitraan yang baik antara pers dan elemen pendidikan. 

“Dengan kegiatan ini peserta dapat memahami hak dan kewajibannya sebagai narasumber. Dengan begitu akan terjalin hubungan saling menguntungkan,” pungkasnya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini