SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang mencatat, volume sampah di Kota Serang pada saat bulan Ramadan mengalami peningkatan sekitar sepuluh persen dari hari biasanya. 

Kepala DLH Kota Serang, Farach Richi mengatakan, selama ramadan ini volume sampah di Kota Serang mengalami peningkatan sekitar sepuluh persen dari hari biasanya. 

“Iya, ada peningkatan sepuluh persen selama ramadan ini. Dari 360 ton menjadi 390 ton per hari untuk peningkatan volume sampah di bulan puasa ini,” katanya, Senin (10/3/2025).

Rata-rata, kata dia, ratusan ton sampah tersebut didominasi dengan jenis anorganik yang berasal dari pedagang kuliner atau penjual takjil musiman seperti plastik kresek, gelas plastik, hingga sampah rumah tangga lainnya. 

“Memang lebih didominasi oleh sampah pedagang takjil, atau sampah anorganik,” ujarnya.

Dengan adanya peningkatan volume sampah selama ramadan, DLH Kota Serang menambah jadwal ritasi dan jam operasional kepada petugas kebersihan untuk pengangkutan sampah di malam hari. 

“Ritasi iya ditambah, dengan adanya penambahan jam operasional untuk pengangkutan sampah di waktu malam, dan menambah satu shift,” tuturnya.

Apabila dibandingkan, dia menjelaskan, volume sampah di Kota Serang dari tahun ke tahun mengalami penurunan signifikan. 

Meskipun tidak dapat dipungkiri, ketika memasuki bulan ramadan volume sampah dipastikan meningkat, karena maraknya pedagang musiman.

“Jika perbandingan apple to apple dan year on year, sejak tahun 2023 ke 2024 mengalami penurunan yang signifikan. Namun, setiap kali bulan ramadan volume sampah itu pasti mengalami peningkatan,” ucapnya.

Maka, pihaknya pun meminta kepada masyarakat untuk dapat memilah sampahnya dan menggunakan wadah sendiri ketika membeli sesuatu guna meminimalisir meningkatnya volume sampah. 

“Karena inti dari puasa itu meningkatkan keimanan, bukan perut. Secara logika, yang biasanya makan sehari tiga kali, selama puasa ini berkurang menjadi dua kali. Tapi sampahnya kok nambah, bukannya berkurang,” tandasnya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini