SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Warga Lingkungan Sukajadi, Jalan Kelapa Dua, Kelurahan Kagungan, Kecamatan Serang, Kota Serang mengeluhkan jalan yang berada di wilayahnya semakin rusak parah.
Dikatakan warga sekitar, Nanda, jalan yang menghubungkan dua kecamatan tersebut diduga rusak akibat sering dilewati truk molen dan truk kayu yang akan menuju Kasemen.
“Kalau truk kayu seringnya pagi, sore sama malem lewat sini. Kalau mobil molen lewatnya tengah malam, sering banget bisa sampe tiga empat molen kalau lewat. Sedangkan ini kan jalan kecil,” katanya, Kamis (24/12/2020.
Sebelumnya, jalan tersebut sudah mengalami kerusakan tapi tidak terlalu parah seperti saat ini. Namun karena terus menerus dilewati truk besar maka jalan yang sudah rusak pun semakin parah.
“Memang sudah rusak, berlubang kecil, ditambah dilewatin sama truk besar terus sekarang kan musim hujan,” ujarnya.
Warga lainnya Agus juga membenarkan bila setiap tengah malam banyak truk besar dan molen yang melewati jalan tersebut.
“Padahal ini jalan kecil seharusnya jangan dilewati mobil besar seperti itu. Jadinya cepat rusak, yang rugi kan pasti warga. Semalam juga ada tiga truk molen yang lewat,” katanya.
Sementara untuk perbaikan, kata dia, menurut sepengetahuannya belum pernah dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Serang.
“Kayaknya belum, kalau dulu memang pernah tapi itu sudah lama banget. Sekarang-sekarang ini belum pernah ada lagi, padahal jalan ini sebetulnya termasuk jalan kota kayaknya,” tuturnya.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Serang, M Ridwan mengatakan, pembangunan jalan di daerah tersebut masuk pada perencanaan 2021.
“Itu nanti tahun 2021, mulai dari pinggir jalan tol. Perencanaan tahun depan itu kan banyak jalan yang akan kami bangun,” katanya. (Red)
