SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Sebanyak empat warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten, terkonfirmasi Covid-19 varian Omicron. Dua orang pasien berdomisili di Green BSD, satu orang di Ciputat dan satu orang lainnya di Pondok Cabe Ilir.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti, melalui rilis video yang dikirimkan kepada wartawan, Rabu (12/1/2022).
Dikatakan Kepala Dinkes Banten, Ati Pramudji Hastuti, satu orang terpapar Omicron setelah melakukan kunjungan kerja ke luar negeri, yakni Amerika Serikat. Saat ini, pasien tersebut masih menjalani karantina di rumah sakit.
“Tiga orang lainnya yang terinfeksi Omicron dari transmisi lokal, sekarang lagi menjalani penyembuhan di rumah sakit. Omicron ini di dalam sisi penyebarannya begitu luar biasa cepatnya dan varian ini belum terbukti memberikan dampak keganasan,” katanya.
Menurutnya, Pemprov Banten tetap mewaspadai adanya lonjakan kasus Covid-19 hingga terjadi gelombang ketiga. Ati pun meminta masyarakat tetap memperketat protokol kesehatan untuk menghindari Covid-19 varian Omicron.
“Tentunya kita perlu waspada dan antisipasi yang lebih ketat lagi, karena dikhawatirkan jika ini terjadi dan dibiarkan, maka akan timbul lonjakan kasus ketiga,” ujarnya.
Dijelaskan Ati, sejak awal Januari 2022 telah terjadi lonjakan kasus positif Covid-19 di Provinsi Banten, yakni di Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
“Yang awalnya dalam beberapa bulan kemarin kita sudah sangat melandai. Namun, pada awal Januari ini terjadi peningkatan kasus, terutama di wilayah Tangerang Raya,” tandasnya. (Red)