SERANG, BANTENINTENS.CO.ID – Masyarakat Kelurahaan Cigoong, Kecamatan Walantaka, Kota Serang melaksanakan kegiatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Hal itu dilakukan untuk meminimalisir perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS).
“Jadi tidak ada lagi warga yang buang air besar di kali atau pun di belakang rumah (kebun). Kegiatan ini juga dilakukan secara swadaya dan sama sekali tidak ada bantuan dari pemerintah kota,” kata Lurah Cigoong, Jakar, Kamis (25/8/2022).
Namun pihaknya mendapatkan bantuan dari Dompet Dhuafa (DD) dan dikerjakan secara swadaya bersama masyarakat.
“Jadi kami mendapat bantuan 75 jamban dari dompet dhuafa, dan yang sudah dipasang sebanyak 65 unit, sisanya ditarget minggu ini,” jelasnya.
Dengan adanya program kegiatan STBM, diharapkan masyarakat tidak lagi buang air besar di sembarang tempat. Sebab, masing-masing rumah yang tidak memiliki jamban telah mendapatkan bantuan.
“Kegiatan ini pun sudah berjalan sekitar 3 bulan, dan diharapkan masyarakat tidak ada lagi yang buang air besar sembarangan,” ujarnya.
Selain Dompet Dhuafa, pihaknya juga mendapatkan bantuan dari Kecamatan Walantaka untuk pembuatan jamban di rumah warga yang belum memilikinya.
“Karena dompet dhuafa memberikan bantuannya berupa material, seperti semen dan lain-lain. Sehingga masyarakat tidak ada lagi yang dolbon,” katanya.
Dari 75 jamban akan diberikan ke 75 rumah yang belum memiliki jamban, dan saat ini tersisa sekitar 10 rumah yang belum dipasang.
“Tapi Insya Allah targetnya bisa selesai minggu-minggu ini,” tuturnya. (ADV)
