SERANG, BI– Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, akhirnya resmi mengusung pasangan Nasrul Ulum dan Eki Baihaki dalam kontestasi pencalonan Bupati dan Wakil Bupati Serang di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Serang 2020.
Dukungan tersebut termuat dalam surat Rekomendasl Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Serang pada Periode. Tahun 2020-2024. Surat dengan nomor 06-771/Rekom/DPP-Gerindra/2020 di tandatangani langsung oleh Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto dan Sekretaris Jendral Ahmad Muzani tetanggal 16 Juni 2020 di Jakarta.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah Partai Gerindra Banten, Desmond J Mahesa saat dikonfirmasi tidak menyangkal adanya rekomendasi Bakal calon (Bacalon) Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Kabupaten Serang diberikan kepada Nasrul-Eki.
“Iya betul untuk Pilkada Kabupaten Serang kita akan mengusung Nasrul Ulum-Eki Baihaki dan saya juga tadi baru menerima surat tersebut dari DPP. Setelah tadi saya dipanggil oleh Tim untuk mengambil surat rekomendasi tersebut,” ujarnya, Rabu (17/6/2020).
Rekom tersebut kata Desmond, yang sudah melalui mekanisme partai, dari mulai penjaringan di internal partai hingga komunikasi politik pada masing-masing bacalon.
“Sebelum mengusulkan ke DPP kita sudah melakukan penjaringan di internal partai dan akhirnya DPP menjatuhkan pilihan kepada Nasrul Ulum dan Eki Baihaki untuk bertarung melawan petahana yang sudah diusung oleh beberapa partai,” katanya.
Disinggung mengenai status Nasrul Ulum saat ini yang diketahui merupakan kader Golkar, Desmond menerangkan bahwa terhitung bacalon mendaftar di penjaringan Gerindra hingga diterbitkan SK penetapan sudah bukan lagi kader Partai Golkar.
“Iya untuk Nasrul Ulum itu terhitung sejak dia mendaftar dan kita bilang bahwa harus melepaskan identitas partai lamanya. Dan beliau sudah bukan kader Partai Golkar lagi karena sudah ada SK dari Gerindra dan kami juga sudah memberikan secara simbolik Kartu Anggota lah begitu ke Nasrul Ulum,” ungkapnya.
Dalam memberi rekom kepada bacalon terang Desmond, Gerindra saat ini memang belum memutuskan dari internal partai lantaran kader internal belum siap untuk bertarung melawan petahana.
“Iya kita bukannya tidak mau mengusung kader internal, karena posisinya sedang Covid-19 dan secara finansial mereka pun merasa belum sanggup,” ungkapnya.
Desmond juga menjelaskan, sebagai partai pengusung, Gerindra siap membantu pasangan bacalon untuk melobi parpol lain untuk berkoalisi, namun itu semua twrgabtung dari bacalon.
“Untuk itu mungkin kita akan serahkan kepada pengantin, Namun jika pengantin meminta tolong kepada kita Untuk menjajaki dengan Partai-partai lain maka kita siap,” tandasnya. (Iz/Red)
